Pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm

Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm – adalah suatu sistem terintegrasi yang didesain untuk ditindaklanjuti secara otomatis maupun manual dengan dengan sistem instalasi pemadam kebakaran (sistem Fire fighting) mendeteksi adanya gejala kebakaran, untuk kemudian memberi peringatan (warning) dalam sistem evakuasi. Main Control Fire Alarm (MCFA)  atau disebut juga dengan Fire Alarm Control Panel (FACP) merupakan Peralatan utama dari fire protection system ini . MACP berfungsi meneriman sinyala masuk (input signal) dari detector dan komponen pendeteksi lainnya, seperti Fixed Heat detector dan smoke detector.

Pelatihan yang akan memberikan keterampilan serta pemahaman yang mendalam mengenai sistem fire fighting dan fire alarm, yang kemudian menjadi salah satu cara mitigasi terhadap bahaya kebakaran. Dengan sebuah instalasi perpipaan yang digunakan untuk memadamkan atau menghambat perambatan api kebakaran dengan media air.

Gambaran Umum Pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm

1.1. Deskripsi Pelatihan

Salah satu cara mitigasi terhadap bahaya kebakaran adalah dengan memasang system fire fighting dan fire alarm. Sistem fire fighting adalah sebuah instalasi perpipaan yang digunakan untuk memadamkan dan atau menghambat perambatan api kebakaran. Media yang digunakan adalah air. Sistem ini terdiri dari peralatan utama yang terdiri dari pompa utama dan jockey pump, perpipaan, peralatan bantu dan peralatan akhir. Agar system ini kehandalannya terjamin perlu dilakukan pengoperasian dan pemeliharaan yang benar.

Sistem fire alarm adalah sebuah instalasi deteksi yang digunakan untuk memberikan peringatan dini tentang timbulnya bahaya kebakaran. Sistem ini bekerja dengan menangkap gejala fisis kebakaran yang berupa radiasi panas dan asap. Gejala fisis itu ditangkap oleh detector dan dikirim ke MCFA sehingga gejala timbulnya kebakaran dapat diketahui secara dini.

1.2 Materi Pelatihan

Teori :

Sistem fire fighting

  • Peralatan
  • Pompa Utama
    • Electric Main Fire Pump
    • Diesel Main Fire Pump
  • Jockey Pump
  • Alat ukur dan kendali
    • Pressure Gauge
    • Pressure Switch
  • Perlengkapan akhir
    • Hydrant Pillar
    • Hydrant Box
    • Siamese Connection
    • Sprinkler
  • Perpipaan Hydrant Fire Fighting
  • Instalasi dan cara kerja system fire fighting
  • Panel Tenaga Listrik untuk Fire Fighting
  • Cara pengoperasian; start up, stand by dan pengoperasian.
  • Pemeliharaan sistim fire fighting

Praktek :

  • Mengamati peralatan utama, alat ukur, alat kendali, perlengkapan akhir, perpipaan, dan panel tenaga listrik.
  • Start up sistim fire fighting
  • Mengoperasikan Hydrant Pillar dengan menggunakan selang dan nosel pemadam kebakaran.

Materi Hari II : Fire Alarm

Teori

Peralatan utama dan cara kerja Fire detector

  1. Heat Detector
  2. Smoke Detector
  3. Heat and Smoke Detector
  4. Attenuator

Instalasi Fire Alarm

  • Fully Addresed

Semi Fully Addressed

Main Control Fire Alarm (MCFA)

Praktek

  1. Mengamati peralatan utama Fire Alarm yang terpasang
  2. Mengamati instalasi terpasang system fire alarm
  3. Start Up
  4. Menguji dan mengoperasikan Fire Alarm

1.3. Tujuan Dan Manfaat Pelatihan

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta dharapkan mampu untuk mengetahui dan memahami secara mendalam terkait mitigasi terhadap bahaya kebakaran adalah dengan memasang system fire fighting dan fire alarm dengan benar serta menyelesaian permasalahan – permasalahan yang selama ini sering dialami dilapangan.
FORM PRA PENDAFTARAN

Teknis Penyelenggaraan Pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm

2.1. Tempat Pelatihan

Hal Pertama yang akan kami sampaikan bila pelaksanaan pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm menggunakan layanan Public Training. PT. Golden Regency Consulting Training sanggup untuk melaksanakannya di seluruh kota besar di Indonesia maupun luar negeri. Kota besar yang pernah kami selenggarakan seperti di Kota Medan, Kota Padang, Kota Batam, Ibu Kota Jakarta, Kota Bogor, Kota Bandung, Kota Yogyakarta, Kota Solo, Kota Semarang, Kota Magelang. Dan lokasi pelatihan lainnya seperti Kota Surabaya, Kota Malang, Kota Bali, Kota Lombok, Kota Balikpapan, Kota Makassar, Kota Manado, dan Kota Jayapura. 

Yang Kedua, penyelenggaraan pelatihan dengan Inhouse Training, PT. Golden Regency Consulting siap melaksanakannya di seluruh penjuru Indonesia. Untuk biaya akomodasi trainer dan pendamping menjadi tanggungan dari Klien. Tidak hanya itu, kami pun sanggung melaksanakan pelatihan di luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Thailand dan Hongkong.

Demi menjaga kenyamanan dan fokus terhadap penyampaian materi oleh trainer, pelatihan tentu kami laksanakan di hotel berbintang (minimal bintang 3) dan bekerjasama dengan pelbagai hotel seperti Santika Indonesia Hotel & Resort, Aston Hotels & Resorts, PHM Hospitality.

2.2. Waktu Pelaksanaan Pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm

Waktu penyelenggaraan pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm dilaksanakan secara reguler selama 2 hari pelatihan. Dengan 8 jam setiap harinya untuk metode tatap muka dan 5/6 jam pelatihan untuk metode daring. Namun hal ini dapat juga disesuaikan dengan kebutuhan dari peserta, berikut kami sampaikan alternatif tanggal setiap minggu.

Jadwal Pelatihan berdasarkan tanggal:

 

BULAN MINGGU I MINGGU II MINGGU III MINGGU IV  MINGGU V 
Quartal Pertama
Januari 4-5 11-12 18-19 25-26  
Februari 2-3 8-9 15-16 22-23  
Maret 1-2 8-9 15-16 22-23 29-30
Quartal Kedua
April 5-6 12-13 19-20 26-27  
Mei   10-11 17-18 24-25 30-31
Juni 2-3 7-8 14-15 21-22 28-29
Quartal Ketiga
Juli 5-6 12-13 19-20 26-27  
Agustus 2-3 9-10 15-16 23-24  
September 1-2 6-7 13-14 20-21 27-38
Quartal Terakhir
Oktober 4-5 11-12 18-19 25-26  
November 1-2 8-9 15-16 22-23  
Desember 1-2 6-7 13-14 20-21 27-28

Bila calon peserta menghendaki pelatihan dengan layanan Inhouse Training. Maka pilihan waktu dan durasi akan mengalami penyesuaian mengikuti kebutuhan dan kebijakan dari peserta/instansi/perusahaan.

2.3. Jenis Pelatihan

Dalam penyelenggaraan Pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm ada dua alternatif jenis jasa pelatihan seperti Public Training dan Inhouse Training. Dan dari dua jenis layanan tersebut kami membagi kembali dengan 2 metode pelatihan yang berbeda yaitu dengan tatap muka dan daring. 

Tatap Muka adalah Pelatihan dengan menggunakan metode inclass, dimana peserta dan pengajar atau trainer berada dalam satu ruangan serta tidak lupa penyelenggaraan Pelatihan ini kami laksanakan dengan menjalankan protokol kesehatan Covid 19. Sedangkan Daring adalah Pelatihan dengan mempertemukan peserta dan pengajar atau trainer pada salah satu infrastruktur video conferencing yaitu zoom meeting.

Sehingga ada 4 pilihan jenis pelatihan yaitu public training tatap muka, public training daring, inhouse training tatap muka dan inhouse training daring.

2.4. Calon Participant

Jadi sebenarnya siapa saja sih yang membutuhkan training ini? menurut kami training ini sangat cocok untuk diikuti oleh para eksekutif, supervisor, senior staf di bidang ekspor impor dari perusahaan – perusahaan yang melakukan ekspor dan atau impor, perusahaan pelayaran, pengusaha jasa titipan (ekspedisi), bank, lembaga pembiayaan ekspor-impor, perusahaan pengurusan jasa kepabeanan (PPJK), Perusahaan di Kawasan Berikat (PDKB) dan Pengelola Kawasan Berikat (PKB), serta konsultan bisnis.

Dan tidak menutup kemungkinan dapat diikuti pula oleh seluruh karyawan yang dapat mandat dari instansi/perusahaan guna menambah wawasan. Sehingga ilmu dari pelatihan ini bisa dirasakan dan dijalankan dengan baik sesuai dengan tujuan dari instansi/perusahaan itu sendiri.

2.5. Metode Pembelajaran

Sedangkan untuk training yang kami selenggarakan menggunakan pelbagai metode pembelajaran, seperti : Diskusi, Couching, Presentasi, Tanya Jawab, Brainstorming, Ice Breaking dan Studi Kasus.

2.6. Fasilitas Pelatihan

Berikut ini Fasilitas training yang kami berikan sesuai dengan layanan yang dipilih oleh peserta, dengan penyesuaian tertentu sesuai dengan kebutuhan peserta / instansi / perusahaan.

Public dan Private Training

  • 2x Coffee Break + 1 Lunch
  • 2 Hari Pelatihan
  • Expert Trainer
  • Sertifikat Pelatihan
  • ATK
  • Backpack Exclusive
  • Modul Pelatihan (Hardcopy & Softcopy)
  • Souvenir
  • Dokumentasi (Hardcopy & Softcopy)
  • Transportasi Selama Pelatihan

Inhouse Training

  • Transportasi dan akomodasi trainer serta pendamping
  • Expert Trainer
  • Sertifikat Pelatihan
  • ATK
  • Backpack Exclusive
  • Modul Pelatihan (Hardcopy & Softcopy)
  • Dokumentasi (Hardcopy & Softcopy)

Online Training (Daring)

  • Expert Trainer
  • Sertifikat Pelatihan
  • Modul Pelatihan (Softcopy)
  • Dokumentasi (Hardcopy & Softcopy)
  • Host Zoom
    DAFTAR

Investasi dan Permohonan Proposal Training Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm

3.1. Investasi Training Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm

Penyelenggaraan program pelatihan Sistem Fire Fighting Dan Fire Alarm  memerlukan sejumlah investasi yang harus dikeluarkan. Dengan penyesuaian perbedaan berdasarkan, jumlah hari pelatihan, jumlah peserta pelatihan, metode pelatihan dan lokasi pelatihan. Berikut adalah anggaran kasar yang dapat kami tunjukkan, yang selanjutnya secara detail dapat menghubungi kami.

3.1.1. Pelatihan di dalam Negeri

Tatap Muka

Untuk pelatihan dengan layanan Public Training besarnya investasi yaitu senilai IDR 5.250k s/d 8.100k. Sedangkan untuk pelatihan dengan layanan Inhouse Training investasi yang diperlukan mulai dari IDR 900k.

Daring

Pelatihan dengan menggunakan metode daring dan dengan layanan Public Training investasi yang dibutuhkan mulai dari IDR 3.600k. Dan untuk metode daring dengan inhouse Training investasinya mulai dari IDR 450k.

3.1.2. Pelatihan di luar Negeri

Penyelenggaraan pelatihan yang berlokasi di Negara Malaysia dan Thailand, investasi yang diperlukan mulai dari IDR 17.000k. Dan untuk pelatihan dengan tujuan Negara Singapura, dibutuhkan investasi dengan nominal mulai dari IDR 18.000k. Selanjutnya pelatihan yang terselenggara pada Negara Hongkong, investasinya mulai dari IDR 25.000k.

Tidak menutup kemungkinan bila ada peserta berkeinginan penyelenggaraan pelatihan dengan lokasi di Negara yang membutuhkan Visa, seperti Belanda, Jepang, Korea Selatan, Amerika, Inggris, Spanyol dan Negara lainnya.

3.2. Permohonan Proposal Training

Kemudian apa yang harus dilakukan, bila Anda ingin mendaftarkan atau meminta proposal training. Selanjutnya Anda cukup mengisi formulir yang ada pada bagian bawah ataupun disamping artikel ini, bisa juga dengan klik disini. namun bila ingin menanyakan hal hal terkait training bisa menghubungi kami di nomor whatsapp.
Konsultasi

Opsi judul training yang lain