Training Why People Buy

Di banyak organisasi, kegagalan keputusan bukan semata akibat kurangnya kecerdasan atau niat baik, melainkan kombinasi dari perumusan masalah yang keliru, asumsi yang tak teruji, bias kognitif yang tak disadari, serta tata kelola yang tidak memberi ruang pada data dan dissent yang sehat. Di era persaingan yang cepat dan penuh ketidakpastian, keputusan sering diambil di bawah tekanan waktu dengan informasi yang parsial; tim terjebak pada “confirmation bias”, “groupthink”, dan “survivorship bias”, sementara metrik keberhasilan tidak selaras dengan tujuan strategis jangka panjang. Transformasi digital dan adopsi AI justru dapat memperparah risiko bila data tidak berkualitas, model tidak dipahami, dan tata kelola tidak jelas, sehingga keputusan tampak “ilmiah” namun rapuh terhadap perubahan konteks.

Biaya dari keputusan yang gagal mulai dari hilangnya peluang pasar, pemborosan anggaran, penurunan moral tim, hingga risiko kepatuhan sering tersembunyi dan baru terasa ketika terlambat untuk mengoreksi arah. Pelatihan “Why Decisions Fail” dirancang untuk membongkar akar penyebab kegagalan keputusan secara sistematis, memperkenalkan kerangka berpikir dan disiplin eksekusi yang berorientasi bukti, serta membangun kebiasaan organisasi dalam melakukan validasi asumsi, penilaian risiko, dan pembelajaran terstruktur dari keputusan sebelumnya, sehingga kualitas keputusan meningkat dan ketahanan organisasi terhadap ketidakpastian bertambah.

Pelatihan ini merupakan turunan dari keilmuan manajemen yang secara khusus bersinggungan dengan beberapa cabang utama, yaitu manajemen strategis, ilmu pengambilan keputusan (decision science), psikologi organisasi, dan manajemen risiko.

Penjabaran konsep dan silabus dari training

 1.1. Deskripsi Pelatihan 

Pelatihan Why Decisions Fail adalah program pengembangan kompetensi yang dirancang untuk membantu para pemimpin dan pengambil keputusan memahami penyebab utama kegagalan dalam proses pengambilan keputusan organisasi. Pelatihan ini membekali peserta dengan wawasan mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kualitas keputusan, seperti bias kognitif, kelemahan dalam analisis data, kesalahan dalam perumusan masalah, dinamika kelompok yang tidak sehat, hingga kurangnya mekanisme evaluasi dan pembelajaran. Melalui pendekatan berbasis kasus nyata, teori pengambilan keputusan, dan praktik manajemen risiko, pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan peserta dalam merancang proses pengambilan keputusan yang lebih objektif, terukur, dan selaras dengan tujuan strategis organisasi, sehingga mampu meminimalkan risiko kegagalan dan meningkatkan kinerja jangka panjang.

Pelatihan ini biasanya diperuntukkan bagi para pengambil keputusan di berbagai level organisasi mulai dari pimpinan puncak dan manajer menengah hingga kepala fungsi seperti strategi, keuangan, operasional, pemasaran, teknologi, dan SDM serta peran-peran yang sangat bergantung pada kualitas keputusan seperti project/product manager, analis bisnis dan data, manajemen risiko, PMO, audit internal, dan governance.

1.2. Materi Pelatihan

1. Pembukaan
a. Tujuan Pelatihan
• Memahami penyebab umum kegagalan dalam pengambilan keputusan
• Membekali peserta dengan strategi untuk mengambil keputusan yang lebih baik
b. Pentingnya Materi
• Dampak kegagalan keputusan terhadap individu, tim, dan organisasi
• Keterkaitan dengan leadership, manajemen risiko, dan hasil bisnis

2. Konsep Dasar Pengambilan Keputusan
• Apa itu keputusan?
• Proses dasar pengambilan keputusan (decision-making process)
• Tipe-tipe keputusan (taktis, strategis, operasional)
• Peran intuisi vs analisis

3. Penyebab Umum Gagalnya Sebuah Keputusan
a. Kognitif & Psikologis
• Bias kognitif (confirmation bias, sunk cost fallacy, anchoring, overconfidence)
• Emotional decision-making
• Keputusan reaktif (tanpa refleksi)
b. Organisasi & Proses
• Kurangnya data atau data yang salah
• Tidak adanya proses pengambilan keputusan yang jelas
• Ketidakterlibatan stakeholder penting
• Kurangnya review dan feedback loop
c. Lingkungan & Konteks
• Perubahan situasi yang tidak diantisipasi
• Tekanan politik atau kekuasaan dalam organisasi
• Konflik kepentingan atau agenda tersembunyi

4. Studi Kasus: Kegagalan Keputusan di Dunia Nyata
• Kasus bisnis (misalnya: Kodak, Nokia, Blockbuster)
• Kasus proyek (contoh proyek gagal karena salah arah strategi)
• Diskusi: Apa akar masalahnya?

1.3. Tujuan Pelatihan

• Memahami perbedaan kualitas keputusan vs hasil (outcome).
• Mengidentifikasi dan mereduksi bias kognitif (confirmation, anchoring, sunk cost, dll.).
• Meningkatkan framing masalah dan perumusan tujuan/kriteria keberhasilan.
• Memetakan dan menguji asumsi kritis sebelum memutuskan.
• Memperkuat penggunaan data, metrik, dan bukti dalam pengambilan keputusan.
• Mengelola risiko dan ketidakpastian melalui skenario dan analisis sensitivitas.
• Menata tata kelola keputusan (peran, akuntabilitas, RACI/RAPID).
• Mendorong dinamika tim sehat dan budaya dissent yang konstruktif.
• Menerapkan alat & proses keputusan (decision brief, checklist, matriks berbobot).
• Menjamin eksekusi & monitoring dengan indikator awal dan kill criteria.
• Melakukan After Action Review untuk pembelajaran berkelanjutan.
• Menyusun rencana aksi penerapan praktik keputusan di organisasi.

 

Teknis Penyelenggaraan Pelatihan Why People Buy

terkait informasi mengenai teknis penyelenggaraan silahkan klik tautan di informasi yang diinginkan :

2.1. Tempat Pelatihan

2.2. Jenis Pelatihan 

2.3. Calon Participant 

2.4. Metode Pembelajaran

2.5. Fasilitas Pelatihan

Investasi dan Jadwal Pelatihan Why People Buy

bila anda ingin mengetahui detail mengenai investasi dan jadwal pelatihan silahkan klik tautan dibawah ini :

3.1. Investasi Pelatihan Why People Buy

3.2. Jadwal Pelatihan Why People Buy

Mengapa Pelatihan Why People Buy hingga Pelaksanaan harus bekerjasama dengan PT. Golden Regency Consulting

Pertanyaan selanjutnya yang akan muncul adalah mengapa harus dengan GRC Training. Berikut adalah keuntungan yang dapat diambil bila bekerjasama dengan GRC Training.

  • Materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan peserta.
  • Kami merupakan penyelenggara pelatihan yang berpengalaman, telah berdiri sejak 7 Tahun silam.
  • Memiliki Sumber Daya Trainer yang berpengalaman dalam mengajar maupun pengalaman dalam praktek.
  • Pelaksanaan Pelatihan mengikuti waktu dari calon peserta.
  • Tidak perlu menunggu kuota peserta, kami menyediakan kelas private.
  • Konsultasi post event dengan trainer.

Permohonan Proposal Pelatihan Why People Buy

Kemudian apa yang harus dilakukan, bila calon peserta ingin mendaftarkan atau meminta proposal Pelatihan. Selanjutnya cukup dengan mengisi formulir klik disini. namun bila ingin menanyakan hal hal terkait Pelatihan bisa menghubungi kami di nomor whatsapp.

Tertarik bekerja sama dengan GRC Training? Dan ingin mengadakan pelatihan bersama kami? Sila hubungi kami pada nomor berikut 081802214168 (Puguh) atau ingin konsultasi terlebih dahulu melalui whatsapp kami di link berikut.[AL]

whatsapp